Tahukah kau Muhammad,
dusta berasal dari diriku?
Akulah mahluk pertama
yang berdusta.
Pendusta adalah
sahabatku. barangsiapa bersumpah dengan berdusta, ia kekasihku.
Tahukah kau Muhammad?
Aku bersumpah kepada
Adam dan Hawa dengan nama Allah bahwa aku benar – benar menasihatinya.
Sumpah dusta adalah
kegemaranku.
Ghibah(gosip) dan
Namimah(Adu domba) kesenanganku.
Kesaksian palsu
kegembiraanku.
Wahai Muhammad, umatmu
ada yang suka mengulur ulur shalat. Setiap ia hendak berdiri untuk shalat, aku
bisikan padanya waktu masih lama, kamu masih sibuk, lalu ia manundanya hingga
ia melaksanakan shalat di luar waktu, maka shalat itu dipukulkannya kemukanya.
Jika ia berhasil
mengalahkanku, aku biarkan ia shalat. Namun aku bisikkan ke telinganya ‘lihat
kiri dan kananmu’, iapun menoleh. pada saat itu aku usap dengan tanganku dan
kucium keningnya serta aku katakan ‘shalatmu tidak sah’
Bukankah kamu tahu
Muhammad, orang yang banyak menoleh dalam shalatnya akan dipukul.
Jika ia shalat
sendirian, aku suruh dia untuk bergegas. ia pun shalat seperti ayam yang
mematuk beras.
jika ia berhasil
mengalahkanku dan ia shalat berjamaah, aku ikat lehernya dengan tali, hingga ia
mengangkat kepalanya sebelum imam, atau meletakkannya sebelum imam.
Kamu tahu bahwa
melakukan itu batal shalatnya dan wajahnya akan dirubah menjadi wajah keledai
(kelak di akherat)
Jika ia berhasil
mengalahkanku, aku tiup hidungnya hingga ia menguap dalam shalat. Jika ia tidak
menutup mulutnya ketika menguap, syaithan akan masuk ke dalam dirinya, dan
membuatnya menjadi bertambah serakah dan gila dunia. Dan iapun semakin taat
padaku.
Kebahagiaan apa
untukmu, sedangkan aku memerintahkan orang miskin agar meninggalkan shalat. aku
katakan padaknya, ‘kamu tidak wajib shalat, shalat hanya wajib untuk orang yang
berkecukupan dan sehat. orang sakit dan miskin tidak, jika kehidupanmu telah
berubah baru kau shalat.’
Ia pun mati dalam
kekafiran. Jika ia mati sambil meninggalkan shalat maka Allah akan menemuinya
dalam kemurkaan.
Wahai Muhammad, jika
aku berdusta Allah akan menjadikanku debu.
Wahai Muhammad, apakah
kau akan bergembira dengan umatmu padahal aku mengeluarkan seperenam mereka
dari islam?”
10 Permintaan Iblis
kepada Allah SWT
“Berapa yang kau pinta
dari Tuhanmu?”
“10 macam”
“apa saja?”
“aku minta agar Allah
membiarkanku berbagi dalam harta dan anak manusia, Allah mengizinkan. Allah
berfirman, “berbagilah dengan manusia dalam harta dan anak. dan janjikanlah
mereka, tidaklah janji setan kecuali tipuan.” (QS Al-Isra :64)
Harta yang tidak dizakatkan,
aku makan darinya. akujuga makan dari makanan haram dan yang bercampur dengan
riba, aku juga makan dari makanan yang tidak dibacakan nama Allah.
Aku minta agar Allah
membiarkanku ikut bersama dengan orang yang berhubungan dengan istrinya tanpa
berlindung dengan Allah, maka setan ikut bersamanya dan anak yang dilahirkan
akan sangat patuh kepada syaithan.
aku minta agar bisa
ikut bersama dengan orang yang menaiki kendaraan bukan untuk tujuan yang halal.
aku minta agar Allah
menjadikan kamar mandi sebagai rumahku.
aku minta agar Allah
menjadikan pasar sebagai masjidku.
Aku minta agar Allah
menjadikan syair sebagai Qur’anku.
Aku minta agar Allah
menjadikan pemabuk sebagai teman tidurku.
Aku minta agar Allah
memberikanku saudara , maka Ia jadikan orang yang membelanjakan hartanya untuk
maksiat sebagai saudaraku.
Allah berfirman,
“Orang – orang boros adalah saudara – saudara syaithan. ” (QS Al-Isra :
27)
Wahai Muhammad, aku
minta agar Allah membuatku bisa melihat manusia sementara mereka tidak bisa
melihatku.
dan aku minta agar
Allah memberiku kemampuan untuk mengalir dalam aliran darah manusia.
Iblis berkata : “wahai
muhammad, aku tak bisa menyesatkan orang sedikitpun, aku hanya bisa membisikan
dan menggoda.”
jika aku bisa
menyesatkan, tak akan tersisa seorangpun.
sebagaimana dirimu,
kamu tidak bisa memberi hidayah sedikitpun, engkau hanya rasul yang
menyampaikan amanah.
jika kau bisa memberi
hidayah, tak akan ada seorang kafir pun di muka bumi ini.
wahai Rasul Allah
takdir telah ditentukan dan pena takdir telah kering. Maha Suci Allah yang
menjadikanmu pemimpin para nabi dan rasul, pemimpin penduduk surga, dan yang
telah menjadikan aku pemimpin mahluk – mahluk celaka dan pemimpin penduduk
neraka. aku si celaka yang terusir, ini akhir yang ingin aku sampaikan
kepadamu. dan aku tak berbohong.
Wallahu a’lam, semoga
bermanfaat
Semoga kita diberi
kemudahan untuk menjadi hamba yang Taat...amin,,
Tidak ada komentar:
Posting Komentar